Pages

Translate

Selasa, 13 Agustus 2013

Mengampuni (sedikit catatan dari Retreat RePemCo)

Mau cerita sedikit nih tentang retreat RePemCo 9-11 Agustus,teman2...
Sebenarnya aku tuh ga mungkin banget ikut retreat ini...dikarenakan diriku sakit flu parah berhari2 sebelumnya...selain itu juga masuk kerja hari Sabtu...
Udah kukubur dalem2 keinginanku ikut...
Tapi Tuhan itu baik banget, di detik2 pendaftaran terakhir ada keajaiban sehingga aku bisa ikut retreat ini...
Tau ga kenapa aku sempat berharap bisa ikut?karena ini retreat pemulihan hati, pembicaranya konselor2 School of Healing... Kalau ikut seminar SOH itu biayanya bisa sekitar 1 juta an...
dan retreat ini kontribusinya ga sampe sepersepuluhnya...Wow...so excited....
Beda pokoknya...bukan ttg rohani2 aja, tapi juga masalah cara memulihkan hati yg terluka...
Sempat sedih juga, bisa ikut ini kok tapi ga bisa ikut Kamp Nasional Perkantas 13-18 Agustus.
Aku kan cinta banget ma Perkantas.
Tapi aku belajar kalau Tuhan itu tahu yang terbaik, Dia tahu aku lebih butuh pemulihan hati yang tuntas daripada yg lain2..
nih kutipan dari cik Grace Suryani Halin: "sometimes supaya rencana Tuhan harus digenapi, mungkin kita harus rela tidak pernah melihat mimpi kita terwujud".....
pas denger lagu Bapa Yang Sempurna jadi terharu banget, kata2nya pas+dalem banget...
Hati harus pulih dulu baru bisa bertumbuh dlm Tuhan...
dan aku bersyukur banget bisa ikut retreat RePemCo.
Belajar banyak sekali di retreat itu.

Salah satunya:
Mengampuni itu memerdekakan org lain dan diri sendiri..
Org yg tdk mengampuni menyandera kbebasan&berkat dr Tuhan,malah rugi sendiri krn suka simpan sampah2 busuk dlm hati dan mau jd budak iblis..
Kalo ga mau mengampuni tdk hormati karya Kristus,ga bs akrab dgn Tuhan dan hdp jd ga nyaman dgn sesama.
Byk penyakit parah jg dsebabkan luka hati lo,termasuk kanker..

Byk yg mati muda juga krn ga mengampuni...

kita juga ga bisa mengubah smua orang utk jadi yg kita mau krn hanya Tuhan yg bs ubah hati..
Yang penting adl sikap hati dan respon kita dlm menghadapi kesulitan harus sesuai kehendak Tuhan..

Mengampuni tidak sama dengan melupakan.coz ga amnesia, ga mungkin lupa ya..:p
Mengampuni tu tetap ingat tapi tidak mengungkit2 lagi, ga sakit hati, tapi damai wkt inget.
Relasi dengan orang itu pun biasa aja, tetap ramah dan baik.
Cara mengampuni:
akui pada Tuhan Yesus kamu sakit hati sama ..... karena ..... dan mau mengampuninya...
Mohon Tuhan Yesus pulihkan hati...
Bilang sama orang itu, "Aku mengampunimu." terus berelasi lah secara biasa aja pada orang itu yaitu penuh kasih...


Mengampuni/tdk adl pilihan yg menentukan masa depan..

Madu dan racun ada di tanganmu.terserah mau pilih yg mana.

be wise..
^o^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar